Postingan

Menampilkan postingan dari 2014

[REVIEW FILM] MARINA

Gambar
Rocco Granata ( lahir 16 Agustus 1938 ) adalah seorang penyanyi Belgia , penulis lagu , dan pemain akordion . Granata lahir di Figline Vegliaturo , Calabria , Italia selatan ; tapi orang tuanya berimigrasi ke Belgia ketika ia berusia sepuluh tahun . Ayah Rocco adalah penambang batubara , tetapi Granata lebih suka bermain musik . Ia bermain akordeon dan tur Belgia dengan band-nya , 'The International Quintet ' . Dia kemudian merilis lagu " Manuela " / " Marina " sebagai single pada tahun 1959 ; B-side menjadi hit internasional , mencapai peringkat # 1 di Belgia dan Jerman serta seluruh Eropa dan di Amerika Serikat .   terjual lebih dari satu juta kopi di Jerman saja , dan dianugerahi gold disc . Telah dimainkan berkali-kali oleh seniman seperti Marino Marini , Ilham al - Madfai , Dalida dan Louis Armstrong . Setelah kesuksesan " Marina " , Granata melakukan tur d

[REVIEW] LOVE IN SOMALIA - Faqih bin Yusuf

Gambar
Judul       : Love in Somalia Penulis     : Faqih bin Yusuf Penerbit    : Grasindo Cetakan I   : Maret 2013 Novel yang berlatar belakang konflik di Somalia, jarang penulis atau novel-novel di Indonesia yang menjadikan negeri-negeri di Afrika sebagai latar cerita, Love in Somalia ini satu yang berlatar belakang di Somalia dan negeri-negeri di Afrika, dan membuat saya tertarik untuk membacanya, Pertama kali saya tertarik dengan Afrika adalah ketika saya menelusuri jejak sejarah musik yang saya sukai, Reggae yang ternyata meskipun musiknya pertama kali diperkenalkan di Jamaika, negeri kepulauan yang ada di daerah Benua Amerika tapi sangat kental kaitannya dengan Afrika. Begitu pertama kali saya melihat dan membaca sinopsis dari buku ini saya langsung tertarik karena saya belum pernah membaca literasi Indonesia yang menceritakan Afrika. kebanyakan cerita memang berlatar Afrika dan menceritakan banyak Konflik di Somalia. ada satu konflik yang menurut saya menarik dalam buku

PLASTIK BAND

Gambar
awal mula saya mendengar lagu-lagu dari Band ini adalah ketika salah satu teman saya dalam skena musik Grunge Surabaya memainkan "Seperti" judul lagu populer dari Band PLASTIK. pertama kali saya mendengarnya entah kenapa saya mulai berpikir lagu ini adalah maestro. intro yang diiringi harmonisasi Lead dan rhtym guitar yang sangat renyah, tak berdistorsi namun garang. sebelumnya saya pernah mendengar Ipang dalam lagu-lagu BIP di album UDARA SEGAR. dan saya begitu jatuh cinta terhadap suara dan cara Ipang bernyanyi. PLASTIK band mungkin adalah dimana Ipang Menemukan Soul sejatinya, cara ipang bernyanyi yang kasar tapi tak menghilangkan kedalaman lirik yang dijiwainya. Soal Lirik PLASTIK band adalah juaranya di masanya, benar-benar tak dapat dipercaya band seperti PLASTIK pernah menjadi salah satu band Mainstream di Indonesia. PLASTIK BAND -  Ipang, - VOKAL Aray - GUITAR Iman - DRUM Didith - GUITAR Alex - BASS  Discography .  Self Titled  01. Erro

Story StreetInstagram..

Gambar
Diujung Kematian...  Gubuk Seni. Fake Plastic Love Surabaya From Top Lempuyangan St. Hanging on Sand  Tugu Jogja Free Jump Tanjakan Cinta Sunrise Pantai Kenjeran FREEDOM Psychedelic Ranu kumbolo Book Shelf Haile Sellasie With Soekarno 90's Alternative Rock Doodle Art Gudang Garam.

Sajak MARET MEGAH

Tengah malam lewat 30 Dentingan gitar membawaku, pergi ke alam setelah tengah malam, setengah malam menuju pagi, sepertiga pagi kulalui.  tengah malam lewat 30  terbukur kakuku dalam dekapanmu. akankan selamanya...  ucapkan takkan berpisah ...  Gundah Gulana Angin dan Langit Mereka pernah serasi mereka pernah berani tenang dan murka bersama memparadoksan manusia .. Mereka pernah berironi mensabdakan manusia  seolah tanpa daya merekalah yg berkuasa.  Angin dan Langit adalah raja kita semakin lemah, bukan mereka yg butuh dikasihani  kitalah yg harusnya mengiba Gundah gulana angin dan langit manusia takkan mampu bangkit.

Perjalanan Searah tapi tak Terarah

Gambar
Sudah lama saya tak melakukan kebiasaan saya sebulan sekali, Travelling. ya ini hobi saya bahkan sejak umur 5 tahun, pernah Ibu saya cerita bahwa ketika berumur 5 tahun ibu saya pergi ke Makassar dengan melalui jalur laut, atau dengan Kapal Laut. waktu tempuh untuk sampai di pelabuhan Makassar dari kota Surabaya adalah 2 hari 1 malam. selama diombang-ambing laut itu saya selalu menghilang sendirian, mengelilingi deck kapal yang luas dan penuh sesak, tapi saya selalu menemukan jalan pulang kembali ke Ibu. pernah satu kali ibu cerita ketika di kapal saya diajak ibu untuk mengambil Ransum karena antrian yang panjang, saya merengek kepada ibu agar dibiarkan bermain sendiri. ibupun mengijinkan. dan saya terdampar di ruang kemudi, sehingga Nama saya harus digaungkan berkali-kali di speaker pengumuman. :)  Dari pengalaman saya berTravelling di umur 5 tahun tersebut, hobi saya lanjut hingga menempuh Sekolah Dasar, SMP, dan puncaknya ketika saya ikut salah satu organisasi Ekskul di SMK ya

[FLASH FICTION] Sunday Morning Call

Gambar
Mendung pas minggu pagi paling asik dengerin lagunya Oasis - Sunday Morning Call, lagu yang menurut saya bercerita tentang sesuatu yang kita tahu, tapi kita sendiri tak ingin kita tahu tentang diri kita sendiri. dan kita memilih untuk membiarkannya begitu saja, ya begitu saja !! When yer lonely and you start to hear The little voices in your head at night You will only sniff away the tears So you can dance until the morning light At what price? Sama seperti fakta bahwa hari ini adalah hari yang paling tidak saya inginkan. tapi tentu saya tak ingin membiarkannya begitu saja sama seperti hari-hari biasa. kali ini saya ingin membuat hari ini berbeda, melakukan kegiatan yang bahkan dulu saya takuti. saya akan membiarkan orang-orang menyakiti saya, lalu membangun peradaban baru tanpa ada saya, sehingga kelak ketika saya tak ada maka mereka akan sadar akan kesalahan besar yang mereka buat di masa lampau dan mencoba memperbaikinya bahkan lebih baik dari sebelumnya.  Hari ini takkan