Movie Review - Damai Kami Sepanjang Hari (1985)

Dari tahun keluarnya saja sudah terbayang ini film seperti apa, pasti film-film yang bertemakan kalau nggak Horror (saat itu sussana), atau film tentang kehidupan (yang paling saya suka filmnya Bang Oma Irama), Tapi film favorit saya adalah film ini 


Damai Kami Sepanjang Hari Movies
Pertama kali saya nonton ini saat di kampung ada Layar Tancep, Trus Kedua Kali saat film ini diputer di Stasiun TV yang dulu bernama TPI, dimana siaran-siarannya masih Indonesia banget.

Pemeran Utamanya adalah musisi legendaris Indonesia "IWAN FALS", jika dibilang film ini adalah film biografi mungkin bukan juga karena menurut salah satu situs para penggemar iwanfals "Blog Iwanfals FC" sangat berbeda dengan cerita di film, jadi film ini adalah murni cerita dari sang Sutradara yaitu Om Sophan Sophiaan, Seperti kebanyakan film jadul, mungkin dari segi penyuntingan gambar kurang terlalu menarik, padahal di tahun segitu sudah ada beberapa film yang menurut saya punya teknik pengambilan gambar yang tak kalah dengan sekarang. Jadi maaf yah !, Pengambilan gambarnnya menurut saya kurang Oke... hehe

Tapi dalam segi cerita dan tata suara OST dan sebagainya, emang deh saya akui kereen untuk ukuran film-film jadul, bahkan filmnya bang Rhoma Irama menurut saya masih kurang jka dibandingkan film ini. 

Cerita Dimulai ketika Iwan (Iwan Fals) kehilangan ayahnya seorang supir bajaj, yang ditabrak oleh Dance Lintang (Boy Tirayoh), seorang penyanyi terkenal. sang Ibu Iwan (Rima Melati) harus bekerja keras agar bisa menghidupi 5 orang anaknya meskipun dalam keadaan mengandung.

Iwan sendiri saat itu membantu ibunya mencari nafkah dengan mengamen disela-sela kegiatannya sebagai Pelajar. lalu suatu menimpa keluarga Iwan, Ibunya Meninggal saat melahirkan adik ke -6 Iwan, saat adik ke6 iwan lahir, Iwan bertekad untuk membesarkan kelima adiknya sendiri, sampai Iwan harus putus sekolah karena sering membolos, Iwan mengalami depresi saat adik.nya yang masih bayi jatuh sakit, dan akhrinya warga sekitar tempat tinggal Iwan memaksa Iwan agar menitipkan adik-adiknya ke Panti Asuhan, tapi Iwan menolak, dalam penolakannya Iwan pun berniat menculik adik-adiknya dari Panti Asuhan yang menyebabkan Iwan Dijebloskan dalam penjara.

atas Bantuan Tia (Titin Suherman), Pacar Iwan dan Miftah (Afrizal Anoda) Wartawan yang selalu bersimpati akhirnya iwan bebas, dan tersadarkan akan perbuatannay, Miftahpun yang membantu Iwan memperoleh kesempatan tes suara di salah satu label record rekaman, namun Dance, orang yang pernah menabrak ayah Iwan tidak terima dirinya tersaingi dan membuat konspirasi untuk melawan Iwan. namun akhirnya memang takdir yang membawa Iwan seorang pengamen yang akhirnya menjadi Musisi Sukses bahkan menjadi Legenda di Indonesia ..

dan kembali hidup Damai Sepanjang Hari bersaam, adik-adiknya .. :D :D

Sebenernya Banyak Sih yang bikin saya gak 'Ngeh' sama film ini..
Lha Masak Anak SMA model  rambutnya macam si Iwan, mana Brewokan..
hehe. . .
Jangan Dicontoh deh ...

Trailernya :

Soundtracknya : 
- Jendela Kelas
- Ujung Aspal Pondok Gede
- Sore Tugu Pancoran
- Kereta Tiba Pukul Berapa
- Damai Kami Sepanjang Hari
- Sumbang

Lirik, Lagu, dan Vocal - Iwan Fals ...

Komentar

  1. wah, ini film legendaris banget. Hehe. :D satu tipe sama film-film Bang Rhoma Irama yang dulu keluar di tahun-tahun yang sama.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sayang Sudah termakan usia, semakin jarang disiarkan di tivi-tivi Nasional .. :D

      Hapus
  2. Mantap Filmya (y) andai saja di tayang kan ditv :D Pasti lebih seru (y) #OI

    BalasHapus
  3. barusan liat langsung googling...nemu ini...ingat dulu liat pas masih sd nangis pas adegan ibunya meninggal. Btw searching tentang tante Titin Suherman ndak nemu...sdh meninggal atau msh hidup ya??? cantiknya alami banget

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

[FLASH FICTION] Sunday Morning Call

[REVIEW FILM] MARINA

PLASTIK BAND